Welcome Myspace Comments
MyNiceProfile.com Cute Blue Elephant

Selasa, 29 Maret 2011


Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Yang terhormat Ibu kokom sebagai guru bahasa Indonesia
Yang terhormat juga ...............................
Puji syukur kepada Allah SWT, yang telah memberikan kita nikmat sehat dan memberikan saya kesempatan untuk dapat berada di ruangan ini, sehingga saya dapat menyampaikan pidato saya untuk memenuhi penilaian B. Indonesia.
Pada kesempatan kali ini, saya OKTAVENYTA ERIANA dari kelas 9D akan menyampaikan pidato tentang PERGAULAN ANAK ZAMAN SEKARANG. Mungkin ini adalah masalah yang sering diperbincangkan oleh bapak ibu, bahkan kakek nenek kita. Mereka sering beranggapan bahwa budaya pergaulan anak muda jaman sekarang lebih 'susah diatur' daripada waktu beliau-beliau itu sedang menjadi pemuda-pemudi.h merasa muda, sebenarnya bagaimana si anda menilai budaya anak-anak muda jaman sekarang (kisaran SMP hingga perkuliahan)? Yuk kita lihat dari background budaya anak muda masa kini yang bisa ditinjau dari fashion, perilaku kepada orang tua, cara dia menyelesaiakan masalah dsb. dibandingkan dengan masa bapak-ibu kakek-nenek kita... Tapi jika pertanyaan itu dikembalikan ke diri kita khususnya yang masih dalam kategori muda atau yang masi
Lebih baik kah? Lebih buruk kah? Atau sama saja?
Wahh.. ini berat banget buat jawabnya, banyak sudut pandang yang harus di lihat.
Menurut saya, peluang untuk menjadi nakal terbentang luas di zaman sekarang, banyak hal yang bisa dicoba oleh para remaja. Berbagai jenis narkoba tersebar di mana-mana. Kalo dulu cuma bir,anggur dan cimeng. Dimalam hari banyak tempat-tempat yg buka seperti cafe, diskotik, warnet, warung aja buka malam. Tapi kalo dulu yg buka dikit dan ada anggapan keluar malam itu ga baik.
Dan kalo sekarang nih, anak-anak mudanya berani mengungkapkan keinginan mereka, kalo dulu anak mudanya terkesan pasrah.
Nah, apalagi sekarang ada yang namanya internet. Pasti setiap orang tau apa itu internet, karena jaringan sosial yang satu ini udah merebak dimana-mana. Bener kan?
Warnet yang menyediakan game online tumbuh menjamur dimana-mana di sudut wilayah.
permainan di dunia maya ini pun diserbu para pelajar baik SD, SMP, SMA bahkan mahasiswa yang maniak game. Mereka betah menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer. Setelah playstasion (PS) kini game online jadi sarana bermain animasi. Fenomena ini tentu saja membuat para orang
tua resah, kesal bahkan geram. Betapa tidak. Sang anak jadi suka bolos, berbohong, pamit pergi les padahal nongkrong di warnet yang buka 24 jam. Para Orang tua mengeluh soal keberadaan warnet game onlie yang buka 24 jam, karena mrusak mental pelajar. Uang dihabiskan hanya untuk main game berjam-jam. Apalagi pada hari libur atau Minggu, para pelajar ini harus rela antri.
Adalagi yang namanya narkoba, Jumlah pengguna narkoba di Indonesia setiap waktunya semakin hari semakin begitu besar, hal tersebut mungkin dikarenakan lemahnya penegakan hukum di Indonesia sehingga para pengedar internasional dapat bekerja sama dengan warga negara Indonesia dan memperoleh keuntungan yang besar. Penyalahgunaan Narkotika dan zat aditif lainnya itu tentu saja membawa dampak yang luas dan kompleks. Sebagai salah satu contoh dari dampaknya antara lain perubahan perilaku, gangguan kesehatan, menurunnya produktivitas kerja secara drastis, kriminalitas dan tindak kekerasan lainnya yang semakin merajalela dan semakin meningkat.
Penyalahgunaan narkoba dapat dicegah melalui program-program diantaranya mengikuti kegiatan-kegiatan sosial, tidak bergaul dengan pengguna atau pengedar narkoba, tidak mudah terpengaruh ajakan atau rayuan untuk menggunakan narkoba. Pengguna narkoba biasanya lebih didominasi oleh para remaja dan anak sekolah.

Sekolah juga memberikan penyuluhan kepada para siswa tentang bahaya dan akibat dari penyalahgunaan narkoba melalui Guru BP, diskusi yang melibatkan para siswa dalam perencanaan untuk intervensi dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di sekolah. Program lain yang cukup penting adalah program waspada Narkotika dengan cara mengenali ciri-ciri siswa yang menggunakan narkoba, mewaspadai adanya tamu yang tak dikenal atau pengedar, melakukan razia dadakan.

Biasanya pengedar maupun pemakai di sekolahh telah paham betul program-program disekolah untuk pencegahan pengguna atau pemakai disekolah, mereke tentu saja mengantisipasinya dengan sebaik yang mereka bisa. Sepintar apapun kiat mereka, ibarat sepandai-pandai tupai melompat, akhirnya jatuh juga. Jurus-jurus jitu menghindari deteksi sekolah memang mereka kuasai, tapi mengingat sifat narkoba yang adiktif dan menutut dosis yang lebih tinggi maka disiplin cara aman akan terkuak juga

Untuk itu marilah kita hindari dan jauhi serta ikut memberantas penggunaan narkoba.
Dan Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan, apabila ada kesalahan dalam bertutur kata, saya mohon maaf. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih dan saya akhiri.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar